- Diposting oleh : Ade
- pada tanggal : Juli 10, 2024
Rabu 10 Juli 2024
Editor : Pubertas Smansakobi
Kota Bima - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) memberikan edukasi gizi dan anemia serta sosialisasi stunting pada kegiatan pra Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (PRA MPLS) di SMAN 1 Kota Bima. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang pentingnya gizi seimbang dan pencegahan anemia serta stunting.
Pemateri yang hadir dalam kegiatan ini adalah M. Faisal Al-Ghifari, yang memberikan materi mengenai stunting. Dalam paparannya, Faisal menjelaskan tentang penyebab, dampak, dan cara pencegahan stunting. "Stunting adalah kondisi di mana tinggi badan anak lebih rendah dari standar usianya akibat kekurangan gizi kronis. Hal ini dapat berdampak pada perkembangan kognitif dan kesehatan anak di masa depan.
Sulis Febriani, sebagai pemateri anemia, menjelaskan tentang pentingnya menjaga kadar hemoglobin dalam darah.
Suci Ramadhani bertindak sebagai fasilitator dalam kegiatan ini, memastikan setiap sesi berlangsung dengan lancar dan interaktif.
Kegiatan dilanjutkan dengan Bapak Aipda Budi Krisna Ariambawa yang memberikan pemaparan komprehensif mengenai pentingnya menjaga kamtibmas dan dampak negatif dari penyalahgunaan narkoba. Beliau menekankan bahwa pemahaman tentang kedua hal ini sangat penting bagi para siswa sebagai generasi penerus bangsa.

Kepala Sekolah SMAN 1 Kota Bima, Dedy Rosadi, M.Pd, M.Sc, mengharapkan agar kegiatan edukasi ini dapat memberikan pemahaman yang mendalam kepada para siswa mengenai pentingnya gizi seimbang dan pencegahan stunting serta anemia. "Saya berharap dengan adanya edukasi ini, siswa-siswa kita dapat lebih peduli terhadap kesehatan mereka dan menerapkan pola makan yang sehat. Hal ini penting untuk menciptakan generasi yang lebih sehat dan cerdas," tutur Dedy Rosad
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi interaktif antara pemateri dan siswa. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para siswa dapat menerapkan pengetahuan yang telah didapatkan dalam kehidupan sehari-hari dan turut berperan dalam upaya pencegahan stunting dan anemia di lingkungan mereka.