Skip to Content
Mujiburahman (Waka Humas)
Mujiburahman (Waka Humas)
Online
Halo 👋
Ada yang bisa dibantu?

‎KEGIATAN JUM'AT IMTAQ DIRANGKAIKAN DENGAN SOSIALISASI FKUB & PUSPA ‎

  • Diposting oleh : Geografer
  • pada tanggal : Agustus 08, 2025

‎Kota Bima – SMAN 1 Kota Bima menggelar kegiatan Jumat Imtaq bersama pada Jumat (08/08/2025) yang dirangkaikan dengan sosialisasi dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kemenag Kota Bima serta Program Partisipasi Publik untuk Perempuan dan Anak (PUSPA).

‎Kegiatan Imtaq berlangsung khidmat di Masjid Al-Ikhlas SMAN 1 Kota Bima, dengan petugas dari kelas XII.2. Sementara itu, siswa beragama lain melaksanakan kegiatan keagamaan di lokasi terpisah, yakni di aula, perpustakaan, dan ruang rapat kepala sekolah.

Masih dalam rangkaian kegiatan Imtaq, acara dilanjutkan dengan sosialisasi dari FKUB Kemenag Kota Bima yang dihadiri oleh Bapak Furkan Ar-Roka dan Dr. Ilham. Perwakilan dari berbagai agama juga turut hadir untuk menunjukkan semangat kerukunan, meski tidak mengikuti kegiatan di masjid.
‎Selain itu, dr. Erly turut menyampaikan materi mengenai pentingnya penggunaan produk halal produksi nasional dari HNI sebagai alternatif produk yang tidak mendukung Israel.

‎Pada sesi berikutnya, digelar sosialisasi PUSPA yang merupakan program Pemerintah Kota Bima untuk mencegah terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak. 

Kepala SMAN 1 Kota Bima, Dedy Rosadi, M.Pd, M.Sc, dalam sambutannya apresiasi terhadap pelaksanaan Jumat Imtaq sebagai wadah pembinaan iman, takwa, dan karakter peserta didik yang berjalan secara rutin di sekolah. Beliau juga menuturkan bahwa siswa SMAN 1 Kota Bima memiliki latar belakang yang beragam dengan dinamika masing-masing. Karena itu, beliau merasa bangga dengan kehadiran FKUB & PUSPA yang diharapkan dapat memberikan edukasi penting, khususnya bagi para siswa, agar mampu meraih masa depan yang lebih baik.

Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan Hj. Badrah Ekawati, SE, Tr.Keb, istri Wali Kota Bima, yang menekankan pentingnya sinergi semua pihak dalam menciptakan lingkungan yang aman dan ramah anak.
‎Materi inti disampaikan oleh psikolog Nely Ilmi Qoth’iyah, M.Psi, yang menegaskan langkah-langkah pelaporan jika terjadi kekerasan di sekolah. Ia menjelaskan bahwa siswa dapat melapor kepada anggota OSIS yang memiliki tugas khusus di bidang anti kekerasan, kemudian diteruskan ke guru BK. Jika solusi tidak ditemukan, laporan dapat dilanjutkan ke Kantor Perlindungan Perempuan dan Anak untuk mendapatkan penanganan intensif.

‎Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi SMAN 1 Kota Bima dalam memperkuat pembinaan spiritual, membangun kerukunan antarumat beragama, serta meningkatkan kesadaran akan perlindungan perempuan dan anak di lingkungan sekolah.

Editor : Pubertas_Sman1Kobi

Berbagi

Postingan Terkait

Posting Komentar

Konfirmasi Penutupan

Apakah anda yakin ingin menutup pemutaran video ini?